Oleh; Ahda Zaskia
Beberapa hari ini mungkin kita akan melihat postingan dalam tempat yang sama dari teman kita. Tidak sedikit teman-teman lain yang mengatakan bahwa ingin pergi dan ikut bersama mereka. Bagaimana tidak memberikan update setiap hari jikalau kamu pergi study tour ke negeri kangguru itu. Kelas 5 program International membuat kami yang ada di madrasah iri dengan kepergian mereka ke Australia. Menjelajahi sudut-sudut cantik dari setiap kota yang akan dilampaui baik itu malam sekalipun.
First day in Meulbourne, November, 12 2024.
Para siswi selesai bersiap-siap dengan menggunakan seragam putih dengan kerudung khas Minang pukul 07.30 waktu Australia. Menuju lokasi pertama dengan memecahkan pengalaman baru menaiki term atau kereta tanpa awak kapal menuju universitas tertua di Australia. Yap, benar sekali University of Meulbourne. Diajak berjalan-jalan mengelilingi kampus dengan bangunan yang terbangun megah dan apik. Funfactnya, guide yang mendampingi mereka selama bertualang adalah alumni dari University of Meulbourne dan merupakan orang Indonesia loh sobat kweekers! namanya Kak Indy.
Titik kedua yang akan mereka cicipi adalah State Library Victoria. Didirikan tahun 1854 dan menjadi perpustakaan umum tertua di Meulbourne juga perpustakaan gratis pertama di dunia. Mengelilingi, menangkap sebuah gambar, dan ikut merasakan fasilitas perpustakaan tersebut. Public space untuk belajar dan bekerja juga memiliki museum yang berisi lukisan-lukisan menarik. Sesi dengan perpustakaan cukup untuk siang hari ini. Selepas dari State Library Victoria mereka diberi kesempatan untuk menuju mall yang berada tak jauh dari perpustakaan itu. Dengan waktu yang diberikan selama 1 jam mereka mengitari mall dan mencari barang-barang unik dan menarik disini. Kembali berjumpa dengan term yang dinaiki mereka seharian ini menuju tempat-tempat lainnya.
Free time! Waktu ini dimanfaatkan oleh kweekcrew Nailal dan teman-temannya untuk berjalan-jalan sendiri mencari spot menarik di Meulbourne, dan tentu saja menggunakan term sebagai transportasinya. Walaupun sempat kebingungan ingin kemana, salah naik term dan berakhir tersasar tapi ini merupakan pengalaman istimewa bagi mereka. Waktu semakin malam mereka gunakan untuk me-laundry baju yang berada di lantai bawah tempat penginapan mereka. The first day opened with joy and happiness from everyone, a special day by going to australia.
